CHATBOX

Free Image Hosting at www.ImageShack.us

QuickPost Quickpost this image to Myspace, Digg, Facebook, and others!
Get your own Chat Box! Go Large!
Indonesian Radio Online
http://www.focus.co.id/images/yahoo-icon.png

02 Februari, 2009

Sistem Harga Pokok

Sistem Harga pokok standar
Bab ini membahas sistem kos standar, Pembahasan yang dilakukan meliputi pengertian kos standar, manfaat kos standar, perancangan kos standar, penentuan penyimpangan kos standar

PENGERTIAN HARGA POKOK STANDAR
Harga pokok standar adalah harga pokok produksi suatu unit atau sekelompok produk selama periode tertentu, yang ditentukan dimuka. Harga pokok standar merupakan harga pokok yang direncanakan untuk suatu produk pada kondisi operasi tertentu. Suatu harga pokok standar mempunyai dua komponen yaitu standar fisik dan standar harga. Standar fisik adalah kuantitas standar masukan perunit keluaran. Standar harga adalah perkiraan perunit masukan. Harga pokok standar merupakan harga pokok yang direncanakan terjadi dalam memproduksi suatu produk dalam kondisi operasi tertentu. Harga pokok produksi standar yang dibuat meliputi harga pokok bahan baku standar, biaya tenaga kerja langsung standar, dan biaya overhead pabrik standar

MANFAAT HARGA POKOK STANDAR
Sistem harga pokok standar bermanfaat untuk melakukan perencanaan, pengendalian operasi, dan memberikan wawasan kepada manajemen dalam membuat keputusan. Harga pokok standar dapat digunakan untuk;
1. Penyederhaanaan prosedur penentuan harga pokok produk
2. Memudahkan pembuatan anggaran
3. Pengendalian biaya
4. Penentuan harga jual

PERANCANGAN HARGA POKOK STANDAR
Penentuan harga pokok standar berdasarkan pada standar fisik yang terdiri atas:
1. Standar sesungguhnya yang diharapkan yaitu standar yang dirancang tingkat kapasitas atau efisiensi yang diharapkan. Sandar ini merupakan taksiran yang mendekati hasil sesungguhnya.
2. Standar normal
3. Standar teoritis
Perancangan harga pokok produski standar meliputi perancangan harga pokok bahan baku standar, biaya tenaga kerja langsung standar, dan biaya overhead pabrik standar. Dalam penentuan setiap jenis harga pokok produksi standar dirancang tingkat harga standar dan kapasitas standar yang digunakan pada suatu periode tertentu harga pokok produksi standar dapat diubah sesuai dengan situasi dan kondisi yang dihadapi oleh perusahaan.

Biaya bahan baku dan biaya tenaga kerja; langsung standar dibuat berdasarkan kondisi operasi normal. Oleh karena itu manajemen mungkin mengadakan perubahan harga dan upah yang diharapkan untuk mencerminkan tingkat efisiensi yang diharapkan. Biaya overhead pabrik biasanya dibuat berdasarkan kondisi operasi normal dan volume pada tingkat efisiensi yang diharapkan.

Keberhasilan sistem harga pokok standar tergantung pada keandalan, akurasi dan sikap karyawan terhadap standar yang ditetapkan. Semua faktor yang relevan dalam penyusunan standar harus dipertimbangkan. Selain itu, tingkat ketelitian dan kehati-hatian yang tinggi sangat dibutuhkan. Standar yang disusun secara sembarang akan menghilangkan semua manfaat yang seharusnya diperoleh dalam penggunaan harga pokok standar.

Harga pokok standar harus disusun tidak terlalu sulit dan tidak terlalu mudah untuk dicapai. Harga pokok standar yang terlalu sulit dicapai dapat menyebabkan karyawan frustasi dan tingkat kesalahan yang tinggi sehingga menimbulkan pemborosan. Harga pokok standar yang telalu longgar dapat menyebabkan penurunan tingkat produktivitas karyawan.

HARGA POKOK BAHAN BAKU STANDAR
Harga pokok bahan baku standar terdiri atas harga bahan standar dan kuantitas penggunaan bahan baku standar. Perancangan kedua standar tersebut diutarakan sebagai berikut.

Harga bahan baku standar. Harga bahan baku standar adalah harga bahan baku perunit yang seharusnya dibeli. Harga bahan baku standar harus mencerminkan harga pasar wajar yang berlaku. Faktor-faktor yang perlu dipertimbangakan dalam perancangan harga bahan baku standar adalah:
a. Peramalan penjualan. Harga bahan baku dapat dipengaruhi oleh volume pembelian bahan baku, yang dipengaruhi oleh volume produksi. Perencanaan volume produksi sangat dipengaruhi volume penjualan.
b. Kualitas bahan baku yang diinginkan. Tingkat kualitas bahan baku dapat mempengaruhi harga, karena kualitas bahan baku yang tinggi mempunyai harga yang tinggi dan sebaliknya.
c. Pemilihan yang teliti terhadap para pemasok. Pemilihan pemasok harus dihubungkan dengan harga bahan baku yang ditawarkan dengan mempertimbangkan kuantitas, dan pengiriman yang diinginkan.
Kuantitas penggunaan bahan baku. Kuantitias penggunaan bahan baku standar adalah kuantitas bahan baku yang seharusnya digunakan untuk menghasilkan satu unit barang jadi. Kuantias penggunaan bahan baku standar biasanya dirancang oleh departemen perekayasaan produk karena departemen ini yang semestasinya mampu menyusun kuantitas penggunaan standar yang realistis.

BIAYA TENAGA KERJA LANGSUNG STANDAR
Biaya tenaga kerja langsung terdiri atas tarif tenaga kerja langsung standar dan kuantitas penggunaan tenaga kerja langsung standar. Perancangan kedua standar disajikan berkut ini.

Tarif tenaga kerja langsung standar. Tarif tenaga kerja langsung standar adalah harga tenaga kerja langsung yang ditentukan dimuka untuk suatu periode. Tarif tenaga kerja langsung dapat dipengaruhi oleh jenis pekerjaan, pengalaman, dan kontrak kerja.

Penggunaan tenaga kerja langsung standar. Penggunaan tenaga kerja langsung standar adalah jumlah tenaga kerja langsung yang seharusnya digunakan untuk memproduksi satu unit produk jadi. Penentuan standar ini dapat menggunakan studi gerak dan waktu.
BIAYA OVERHEAD PABRIK STANDAR
Penentuan biaya overhead pabrik standar lebih komplek daripada elemen biaya produksi yang lain karena meliputi biaya bahan baku tidak langsung, biaya tenaga kerja tidak langsung, dan harga pokok produksi lain yang bukan merupakan biaya bahan baku atau biaya tenaga kerja langsung. Biaya overhead pabrik digolongkan menjadi biaya overhead pabrik variabel dan biaya overhead pabrik tetap. Oleh karena itu, biaya overhead pabrik standar terdiri atas biaya overhead pabrik variabel standar dan biaya overhead pabrik tetap standar berdasarkan tingkat kapasitas produksi yang ingin dicapai.

Perhitungan Selisih
SELISIH BAHAN BAKU
Selisih harga bahan baku = (harga beli sesungguhnya setiap tahun (HS) x kuantitas sesungguhnya yang dibeli) – (harga beli standar setiap tahun (HSt) x kuantitas sesungguhnya dibeli)
Apabila, HS > HSt, tidak menguntungkan (unfavorable)
Apabila, HS < HSt, menguntungkan (Favorable)

Selisih kuantitas bahan baku = (kuantitas sesungguhnya atas bahan baku dipakai (KS
) x harga beli standar bahan baku dipakai) – (kuantitas standar atas bahan baku dipakai (KSt) x harga beli standar bahan baku dipakai)
KS > KSt, unfavorable
KS < KSt, Favorable







SELISIH TARIF UPAH LANGSUNG
Selsisih tarif upah langsung = (tarif sesungguhnya dari upah langsung per Jam (TS) x Jam sesungguhnya) – (tarif standar dari upah langsung perjam (TSt) x Jam sesungguhnya)
TS > TSt, Unfavorable
TS < TSt, Favorable

Selisih efisiensi upah langsung = (tarif standar dari upah langsung per Jam (JS) x jam standar) – (Tarif standar dari upah langsung perjam (JSt) x Jam standar)
JS > JSt, Unfavorable
JS < JSt, Favorable

SELISIH BIAYA OVERHEAD PABRIK
ANALISIS SATU SELISIH (ONE-FACTOR ANALYSIS)
Selisih total overhead pabrik = biaya overhead pabrik sesungguhya (BOPs) – biaya overhead pabrik dibebankan (BOPb)

Biaya overhead pabrik dibebanknan = biaya overhead pabrik total standar perunit x kapasitqs standar yang digunakan

ANALSISI DUA SELISISH (TWO-FACTOR ANLYSIS)
Selisih anggaran BOP = biaya overhead pabrik sesungguhnya (BOPs) – biaya overhead pabrik standar (BOPb)
Biaya overhead pabrik standar = (BOP variabel per unit x kapasitas standar difgunakan produksi) + (BOP tetap perunit x kapasitas produksi direncanakan)
BOPs > BOPb, (unfavorable)
BOPs < BOPb, (favorable)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar